• Semasa

    KISAH BENAR: Ketika Dengar "ALLAHUAKBAR" Kami Sangat Gerun Dan Terkencing Di Dalam Seluar !! (Video)





    [BACA: Petua Berkesan Rawat Sakit Kepala Dan Angin]

    KISAH BENAR: Ketika Dengar "ALLAHUAKBAR" Kami Sangat Gerun Dan Terkencing Di Dalam Seluar !! (Video)Inilah senjata utama para mujahid di jalan Allah Ta’ala yang berperang melawan pencerobohan kafir, komunis, munafiq, dan Yahudi terlaknat. Walaupun nampak kuat di mata namun salah seorang tentara Rusia berkata dalam nada ketakutan,



     “Saat mendengar ‘Allahu Akbar’, kami terkencing di dalam seluar ketakutan.”

    Sekuat manakah senjata yang disebut sebagai roket ‘Allahu Akbar’ oleh tentara Uni Soviet (Rusia) ini?

    Senjata utama para mujahid di jalan Allah Ta’ala bukanlah batu, pisau, senapan, roket, tank baja, atau yang lain. Satu-satunya senjata utama yang digunakan dalam setiap jihad adalah keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Ta’ala. Itulah sebaik-baik senjata dan yang menjadi sebab utama kemenangan para mujahid.

    Jika dilihat dari persenjataan, perlengkapan perang, dan jumlahnya, yang dimiliki para mujahid bukanlah apa-apa. Akan tetapi, para mujahid senantiasa diberi pertolongan oleh Allah Ta’ala sehingga tak pernah takut atau gentar dalam melawan musuh-musuh Allah Ta’ala. Memangnya, siapa yang bisa melawan Allah Ta’ala Yang Mahakuasa?


    Keimanan dan ketaqwaan itulah yang membuat mereka yakin dan menggunakan senjata apa pun sebagai bentuk ikhtiar. Maka, dengan ucapan ‘Allahu Akbar’, batu kecil pun bisa menjadi sarana jatuhnya pesawat tempur. Pun dengan pisau, tongkat, atau barang-barang lain yang tak bisa disebut senjata dalam kaca mata peperangan.

    Di Afghanistan, tentara Uni Soviet terkencing-kencing saat mendengar kalimat ‘Allahu Akbar’. Saking bodohnya, mereka mengira bahwa ‘Allahu Akbar’ ini sejenis roket atau persenjataan. Alhasil, mereka mengerahkan berbagai kemampuan seraya mengatakan, “Kami mencari-cari senjata penangkal roket ‘Allahu Akbar’.”

    Kesaksian lainnya berasal dari seorang wartawan Perancis. Katanya menegaskan, “Saya seperti melihat Allah di Afghanistan (medan jihad).”

    Sedangkan wartawan Italia yang bertugas menyuplai berita bagi Partai Komunis di Negeri Pizza itu menyampaikan kesaksian tentang keajaiban di Afghanistan hingga dirinya memilih memeluk Islam.

     Katanya, “Saya melihat kawanan burung membela Mujahidin di sekitar pesawat tempur (Uni Soviet). Saya tidak akan mengingkari apa yang saya lihat dengan mata dan kepala saya sendiri. Percaya atau tidak, itu urusan kalian.”



    Mahabenar Allah Ta’ala dengan segala Firman-Nya. Dia tidak akan memerintahkan sesuatu, kecuali terdapat kebaikan yang banyak di dalamnya. Bersyukurlah kaum Muslimin yang diberi nikmat jihad. Sebab Allah Ta’ala memuliakan kalian di dunia dan akhirat.

    video:

    No comments

    Post Top Ad

    Post Bottom Ad